Ranting tanpa daun

Hidup sang pengembara tidak lah mudah,
namun jangan mudah menyerah,
setiap awal pasti ada akhir
setiap duka pasti ada duka

Tapi apa kah kesabaran itu ada batasannya?
apakah kita akan terus kuat bila berjalan sendiri saja
tongkat dan tali ini sangat berat dirasa

Siangku ada matahari, dan Malamku pun ada bulan
namun topan dan duri pun selalu mengintai
tatasurya yang membentuk orbitnya
detik demi detik pun terus bergeser
hingga bertemu di satu titik

Katakan padaku bintang
"Manusia adalah mahluk yang paling sempurna
bila dibandingkan dengan mahluk lain"
namun tidak ada manusia yang sempurna,

Katakan padaku kawan
"Kau hebat, bisa berjalan sampai sejauh ini,
ajarilah aku cara memakai tongkat dan tali itu"

Sementara akupun tidak tahu
untuk apa tongkat dan tali ini
bagaimana cara menggunakannya?

Malaikat yang selalu taat
kalian yang mecatat setiap yang ku buat
adakah pilihan atau bantuan
sebagai obat getirnya kesabaran

Akhir perjalanan ini adalah keabadian
entah saat ini kita berada ditengah atau hampir akhir
aku akan terus berrjalan namun .....
apakah ini jalur menuju keabadian itu?